Baturaja, Sumsel – Warga di dua kecamatan di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan (Sumsel) diminta meningkatkan kewaspadaan menghadapi banjir bandang yang dapat terjadi saat musim hujan.
Kepala BPBD OKU Amzar Kristopa di Baturaja, Senin mengatakan bahwa dua kecamatan tersebut adalah Kecamatan Pengandonan dan Muarajaya.
Hal itu dilakukan mengingat dua kecamatan ini sering kali dilanda banjir bandang akibat luapan Sungai Ogan yang disebabkan intensitas curah hujan tinggi yang berlangsung dalam waktu lama.
Seperti banjir bandang yang terjadi akhir tahun 2021 merusak sejumlah fasilitas umum dan beberapa unit jembatan gantung di daerah itu hingga aktifitas warga nyaris lumpuh total.
Oleh sebab itu, masyarakat khususnya yang bermukim di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Ogan agar meningkatkan kewaspadaan supaya tidak menimbulkan korban jiwa.
“Apalagi Kabupaten OKU sejak beberapa hari terakhir sering kali hujan deras berdurasi lama yang berpotensi menimbulkan bencana alam,” ujarnya.
Sebagai upaya antisipasi, kata dia, pihaknya telah mendirikan posko penanggulangan bencana dan menyiagakan personel agar banjir bandang dapat ditanggulangi sedini mungkin.
Termasuk juga peralatan penanggulangan bencana alam mulai dari perahu karet telah disiapkan untuk mengevakuasi korban guna meminimalisir adanya korban jiwa akibat banjir bandang.
“Personel dari BPBD mulai dari saat ini sudah siaga di titik rawan bencana untuk memantau perkembangan potensi bencana selama 24 jam,” demikian Amzar Kristopa.
sumber : antarasumsel.com
Leave a Reply