Palembang – Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan berupaya meningkatkan pengamanan aset daerah dengan mengoptimalkan pemanfaatan aplikasi Sistem Informasi Bagian Perlengkapan (Sigap) .
“Saya meminta pejabat dan staf di organisasi perangkat daerah (OPD) memanfaatkan aplikasi Sigap untuk menginventarisasi aset masing-masing OPD,” kata Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya di Palembang, Rabu.
Berdasarkan hasil audit Badan Pengawas Keuangan (BPK) mengenai aset OPD di jajaran Pemprov Sumsel, katanya, belum memuaskan atau belum tertata dengan baik bahkan berpotensi hilang.
Berdasarkan temuan BPK itu, pihaknya meminta seluruh OPD di jajaran Pemprov Sumsel mengoptimalkan pemanfaatan aplikasi Sigap.
Dia menjelaskan aplikasi Sigap disiapkan sebagai pusat transparansi data inventarisasi semua aset yang ada di seluruh OPD Pemprov Sumsel.
Selain menginventarisasi aset lama, aplikasi Sigap juga dimanfaatkan untuk mencatat pembelian barang baru yang bisa dijadikan aset daerah.
Dengan memanfaatkan aplikasi itu, diharapkan semua aset milik Pemprov Sumsel dan jajaran bisa tercatat secara digital dan dapat dipantau dengan mudah dari manapun secara daring.
Setiap pembelian barang dapat diketahui dengan jelas data waktu pembelian, kegiatan perawatan, dan peruntukannya.
“Kami terus berupaya mengamankan aset daerah ini dengan menginventarisasi dan memberikan transparansi terhadap pengelolaan aset,” ujar Wagub Mawardi.
sumber : antarasumsel.com
Leave a Reply