Discdukcapil Sumsel catat aktivasi IKD baru capai 1,86 persen

Palembang – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Provinsi Sumatera Selatan(Sumsel) mencatat masyarakat yang sudah mengaktivasi identitas kependudukan digital (IKD) sebanyak 114.596 orang atau baru mencapai 1,86 persen hingga Juli 2023

Capaian tersebut itu masih jauh dari target nasional pada tahun 2023, yaitu 25 persen dari total wajib penduduk KTP di Sumsel, kata Kepala Disdukcapil Provinsi Sumsel Puadi di Palembang, Kamis.

Ia menjelaskan rendahnya aktivasi IKD itu dikarenakan masih banyak masyarakat belum tertarik. Namun ada juga masyarakat yang tertarik ketika diperkenalkan dengan IKD oleh petugas dan langsung melakukan aktivasi.

“Maka dari itu kami terus menggencarkan sosialisasi IKD kepada masyarakat, sebab IKD itu memberikan kemudahan terhadap pelayanan administrasi dan kependudukan, apalagi ke depannya pelayanan publik ” jelasnya. Lebih lanjut, aktivasi IKD itu dilakukan untuk memastikan data aktif sehingga bisa digunakan untuk pelayanan publik lainnya, seperti dalam verifikasi bantuan sosial, pendaftaran sekolah, pelayanan bandara, perbankan, dan lain-lain.

“Nantinya, kita juga dapat mengajukan permohonan dokumen kependudukan melalui aplikasi ini,” ucapnya.

Untuk mengaktivasi IKD masyarakat dapat mengunduhnya di Googleplay ataupun Appstore dan mengisi data sesuai dengan yang diminta oleh aplikasi tersebut.

“Tetapi aktivasi IKD ini tidak diwajibkan karena tidak semua masyarakat memiliki ponsel pintar sistem operasi android ataupun IOS,” ujarnya.

Selain itu, Disdukcapil Sumsel akan melakukan audiensi dengan Bank Sumsel Babel untuk mendorong agar produk layanan mereka terintregrasi dengan IKD.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

sumber : antarasumsel.com

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*