Muaradua, Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan waspada terhadap penyebaran COVID-19 varian Omicron agar tidak menyebar luas di wilayah itu.
“Meskipun virus Omicron belum terdeteksi di OKU Selatan, namun kita harus tetap waspada,” kata Wakil Bupati OKU Selatan Sholehien Abuasir di Muaradua, Selasa (8/2).
Untuk mengantisipasi penyebaran, pihaknya menggelar Rapat Koordinasi Satuan Tugas Penanganan virus COVID-19 dan Varian Baru Omicron di daerah itu.
Hasil rapat ini sebagai regulasi pemerintah daerah untuk mempersiapkan segala sesuatu terkait dengan pandemi COVID-19 serta kemungkinan akan dihadapkan dengan kemunculan varian Omicron.
Untuk mencegah penyebaran virus tersebut, pihaknya akan kembali menggencarkan sosialisasi kepada masyarakat terkait dengan pentingnya mematuhi protokol kesehatan 5M.
Pemkab OKU Selatan melalui dinas terkait akan menggenjot program vaksinasi untuk masyarakat dari semua kalangan agar mencapai target sasaran hingga akhir Februari 2022.
Kepala Dinas Kesehatan OKU Selatan Meri Astuti menambahkan program vaksinasi masih menjadi cara yang ampuh untuk mencegah penyebaran COVID-19 varian Omicron di wilayah itu.
Berdasarkan data hingga saat ini cakupan program vaksinasi di OKU Selatan sudah mencapai 90 persen untuk masyarakat umum dan anak usia 6-11 tahun 72 persen dari target sasaran.
“Saat ini kami sedang menggenjot program vaksinasi melalui upaya jemput bola hingga ke desa-desa agar seluruh masyarakat mendapat vaksin lengkap sehingga OKU Selatan dapat terbebas dari COVID-19 maupun varian Omicron,” ujarnya.
sumber : antarasumsel.com
Leave a Reply