
Jakarta: Satu penumpang pesawat Garuda Indonesia yang tiba di Bandara Domine Eduard Osok, Sorong, Papua Barat, dari Bandara Soekarno-Hatta Jakarta, diketahui positif covid-19, perempuan tersebut berinisial WH (20).
WH dikabarkan lolos dari pemeriksaan kesehatan di Bandara Soetta, Jakarta pada Sabtu (27/6/2020). Ia tiba di Bandara Domine Eduard Osok, Sorong, Papua Barat, pada pukul 06.20 WIB.
Berikut deretan fakta-faktanya:
1. Seorang pelajar
WH merupakan siswa Program Afirmasi Pendidikan Menengah (Adem) asal Kabupaten Sorong Selatan yang terbang bersama rombongannya berjumlah 43 orang.
Dokumen positif covid-19 dia diterbitkan oleh Laboratorium Kesehatan pada Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat pada 21 Juni 2020.
2. Pemeriksaan Dokumen Tes
Meski sudah terbukti positif corona dari tes medtoden PCR, ia tetap bisa melakukan penerbangan dari Bandara Soetta.
Ia terbang dengan pesawat Garuda dengan nomor penerbangan GA 682 rute Jakarta-Sorong.
Menurut Koordinator Kantor Karantina Kesehatan Pelabuhan Bandara Domine Eduard Osok Sorong, dr Farida Tariq penumpang diketahui positif coronaa saat pemeriksaan dokumen. Namun, saat itu penumpang sudah tiba di Bandara Domine Eduard Osok, Sorong, Papua Barat.
3. Dievakuasi ke ruang isolasi
Setelah diketahui positif, penumpang WH tersebut langsung dibawa ke ruang isolasi Bandara Domine Eduard Osok Sorong untuk ditangani lebih lanjut.
4. Dijemput Tim Medis
Menurut Koordinator Kantor Karantina Kesehatan Pelabuhan Bandara Domine Eduard Osok Sorong, dr Farida Tariq, Karantina Kesehatan Pelabuhan kemudian langsung berkoordinasi dengan pihak Dinas Kesehatan Kota Sorong untuk menjemput penumpang tersebut sesuai protokol kesehatan.
“Kami sudah berkomunikasi dengan petugas Karantina Kesehatan Pelabuhan di Bandara Soekarno-Hatta dan sedang ditelusuri karena sesuai mekanisme hasil tes yang diketahui positif, tidak diberikan kepada calon penumpang,” ujarnya.
5. 90 Orang di Karantina Mandiri
Ia mengatakan terdapat sekitar 90 penumpang yang terbang bersama WH. Seluruh penumpang dianjurkan untuk melakukan karantina mandiri selama dua pekan.
Sementara itu, rombongan siswa yang berangkat bersama WH berjumlah 43 orang telah dites swab di RS Pertamina Sorong.
Rombongan ke 43 orang tersebut sbenarnaya telah melakukan tes swab PCR pada 21 Juni 2020 bersama WH.
Namun, setelah didapati WH positif covid-19, 43 orang tersebut dilakukan tes swab lagi.
sumber : RRI.Co.Id
Leave a Reply